Menurut American Cancer Society, makan setidaknya 2 ½ cangkir buah dan sayuran setiap hari dapat membantu mengurangi risiko Anda untuk berbagai jenis kanker karena mereka kaya antioksidan. Antioksidan memiliki kemampuan untuk menyerang radikal bebas di tubuh Anda untuk menghilangkannya. Radikal bebas dapat merusak DNA dalam sel Anda dari waktu ke waktu, menyebabkan penyakit. Makanan yang mengandung antioksidan tinggi termasuk wortel, sayuran berdaun hijau, buah beri, buah jeruk, apel, pir, dan teh hijau. Jika Anda kesulitan mengkonsumsi buah dan sayuran pada setiap kali makan, pertimbangkan membuat jus!
Sebuah ulasan penelitian terbaru yang dipublikasikan dalam Medical News Today menyoroti manfaat kesehatan dari jus wortel, termasuk pencegahan penyakit paru obstruktif kronis (COPD), kanker payudara dan perut, dan dapat mencegah efek samping dari pengobatan leukemia. Membuat jus adalah cara yang bagus untuk mendapatkan manfaat nutrisi dari buah-buahan dan sayuran tanpa curah – 1 cangkir jus wortel secara nutrisi sama dengan 5 cangkir wortel yang diiris.
Tobatkanker.com menyusun daftar 10 resep jus kaya antioksidan. Memasukkan ini ke dalam diet harian Anda dapat membantu meningkatkan asupan buah dan sayuran dalam upaya mengurangi risiko kanker. Resep sederhana ini membuat 1-2 porsi.
Contents
1. Orange Crush
Bahan:
3 jeruk
½ cangkir cranberry utuh (segar atau beku)
1 wortel
1 sendok teh bubuk kayu manis
Proses jeruk, cranberry, dan wortel dalam juicer. Kocok bersama dengan kayu manis dan sajikan.
2. Orange Zest
Bahan:
3 wortel, 1 jeruk, 1 apel, 1 potong akar jahe (1/2 inci)
Proses semua bahan dalam juicer dan sajikan.
3. Smoothie Sarapan
Bahan:
2 cangkir stroberi (segar atau beku)
1 wortel
1 jeruk
Proses semua bahan dalam juicer dan sajikan.
4. Jus Nanas dan Jahe
Nanas mengandung enzim yang disebut bromelain yang bertanggung jawab untuk mencegah kanker dan membantu mengurangi efek negatif kemoterapi dan radioterapi.
Bromelain dapat mengurangi dan membunuh sel kanker dan membuat sel-sel sehat secara utuh. Sementara jahe memiliki sifat melawan kanker dan tumor. Yang perlu dilakukan adalah menghaluskan nanas, jahe dan susu dengan blender, lalu langsung diminum.
5. Jus Apel dan Wortel
Wortel memiliki sifat merangsang pertahanan tubuh dan memberikan kontribusi yang besar untuk memerangi penyakit seperti kanker. Wortel mengandung komponen yang disebut falcarinol, yang merupakan pencegah kanker yang efektif.
Di sisi lain, apel beserta kulitnya mengandung banyak vitamin dan antioksidan yang sangat bagus untuk mencegah penyakit ini. Yang perlu dilakukan adalah menghaluskan wortel dan apel yang tidak dikupas dengan blender, lalu segera meminumnya.
6. Jus Pisang dan Mangga
Kedua buah ini kaya akan sumber vitamin, mineral dan antioksidan. Pisang mengandung mineral yang sangat sulit ditemukan dalam makanan lain. Haluskan kedua buah dalam blender, tambahkan sedikit air dan dan madu untuk pemanis.
7. Teh Jahe
Penelitian telah menunjukkan bahwa jahe dapat menghancurkan sel kanker lebih efektif daripada banyak obat yang dibuat untuk kanker. Cara membuat minuman ini adalah dengan mendidihkan secangkir air dan masukkan irisan tipis jahe, tambahkan jus lemon. Angkat, diamkan 10 menit dan minum.
8. Kunyit Putih
Siapkan 10 gram kunyit putih dan 3 sendok makan madu murni. Parut kunyit putih dan peras airnya ke dalam gelas. Setelah itu, tuangkan madu ke air perasan kunyit tersebut dan minumlah sebanyak 2 kali sehari.
9. Cengkeh
Menyeduh cengkeh atau memakannya bisa membuat kandungan cengkeh bekerja di dalam tubuh dengan cara menginduksi aktivitas insulin. Cengkeh berperan sebagai insulin dan membantu resistensi atau pelepasan insulin lebih banyak sehingga dapat menjaga kadar gula darah, terutama bagi kamu yang memiliki penyakit dabetes.
Cukup dengan cara direbus atau diseduh dengan air panas. Ambil 5-6 buah cengkeh, dan seduh seperti teh. Minum selagi hangat setiap sehari sekali. Rempah kering ini juga bisa dimakan secara berkala untuk membantu menghilangkan bau nafas tak sedap dan masalah perut lainnya.
Namun kamu juga perlu berhati-hati untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi cengkeh dengan cara dimakan langsung apalagi memiliki riwayat penyakit lambung. Hal ini dikarenakan bunga cengkeh memiliki kandungan eugenol yang tinggi sehingga cukup keras untuk lambung.
keren, postingan ini sangat mudah dimengerti. gua jadi belajar banyak hal dari artikel ini. cool!!!
mantap, web ini sangat mudah dimengerti. ane jadi belajar banyak hal dari blog ini. lanjutkan!!!
Terima kasih, sukses selalu
Mantull sob, saya paling suka dengan artikelnya, semoga bisa jadi referensi untuk dicoba, ditunggu artikel berikutnya
Artikel yang menarik, ketemu dari google, semoga bisa jadi referensi, ditunggu postingan berikutnya.